Tafsir Jalalain Surat Al-Mujadilah Ayat 8

Judul : Tafsir Jalalain Surat Al-Mujadilah Ayat 8
Dipublikasikan oleh
Rating 5 dari 5
Kategori : Surat Al-Mujadilah

Tafsir Jalalain Surat Al-Mujadilah Ayat 8


أَلَمْ تَرَ إِلَى الَّذِينَ نُهُوا عَنِ النَّجْوَىٰ ثُمَّ يَعُودُونَ لِمَا نُهُوا عَنْهُ وَيَتَنَاجَوْنَ بِالْإِثْمِ وَالْعُدْوَانِ وَمَعْصِيَتِ الرَّسُولِ وَإِذَا جَاءُوكَ حَيَّوْكَ بِمَا لَمْ يُحَيِّكَ بِهِ اللَّهُ وَيَقُولُونَ فِي أَنفُسِهِمْ لَوْلَا يُعَذِّبُنَا اللَّهُ بِمَا نَقُولُ ۚ حَسْبُهُمْ جَهَنَّمُ يَصْلَوْنَهَا ۖ فَبِئْسَ الْمَصِيرُ
(Apakah tidak kamu perhatikan) apakah tidak kamu lihat (orang-orang yang telah dilarang mengadakan pembicaraan rahasia, kemudian mereka kembali mengerjakan larangan itu dan mereka mengadakan pembicaraan rahasia untuk berbuat dosa, permusuhan dan durhaka kepada rasul) mereka adalah orang-orang Yahudi; Nabi saw. telah melarang mereka dari pembicaraan rahasia yang dahulu sering mereka lakukan. Pembicaraan rahasia mereka itu dalam rangka merencanakan tindakan sabotase terhadap kaum mukminin, dimaksud supaya mereka dapat menanamkan keraguan dalam hati kaum mukminin. (Dan apabila mereka datang kepadamu, mereka mengucapkan salam kepadamu) hai nabi (dengan memberi salam yang bukan sebagai yang ditentukan Allah untukmu) yaitu perkataan mereka, "As-Sammu 'alaika," yakni kematian atasmu. (Dan mereka mengatakan pada diri mereka sendiri, "Mengapa tidak) kenapa tidak (diturunkan azab atas kami oleh Allah disebabkan apa yang kita katakan itu?") Yakni salam penghinaan yang kami katakan itu, kalau begitu dia bukanlah seorang nabi, sekalipun dia adalah nabi. (Cukuplah bagi mereka neraka Jahanam yang akan mereka masuki Dan seburuk-buruk tempat kembali itu) adalah neraka Jahanam.